Ini penampakan kabut asap yang terjadi di rabu pagi 21 oktober 2015,seluruh kota ketapang menjadi putih kekuningan oleh asap.
lambene japon
sekedar ingin mengoceh
Rabu, 21 Oktober 2015
Jumat, 09 Oktober 2015
Kalera lagi kalera lagi
Sepi menceka hanya suara cecak dan bunyi kipas angin temani aku begadang malam jum'at ini.
Sesekali terdengar dengkuran tetangga sebelah yang terdengar merdu menambah suasana malam ini menjadi semakin mencekam.
Untuk mencairkan suasana aku seduh kopi supaya tidak ngantuk karena dini hari nanti aku harus nonton bola kualifikasi uero 2016.
Karena lagi sendirian aku jadi melamun dan teringat kejadian sore tadi saat hendak pergi jualan di pasar malam sepakat.
Dimana saat itu aku lagi bertanya kepada nekwo penjual kue keliling di sekitaran pasar rangga sentap.
Nek wo... Boleh gak aku bertanya?
Tanyo apo...? Jawab nek wo
Apa arti kalera nekwo?
Kanciang ang mah... Kalera itu artinya sama dengan rancak atau cantik tau...
Oh begitu ya wo... Kalau begitu nekwo yang rancak dan cantik ini berarti nekwo kalera ya...?
Kanciang ang... Kurang ajar kamu ya... Jangan ngomong sembarangan ya...
Kok nekwo marah sih... Nekwo kan yang bilang bahwa arti kalera itu cantik atau rancak...
Husss... Indak boliah ngomong kalera lagi ya... Itu artinya jelek sekali indak boleh di omongkan apalagi untuk orang tua...
Kalera itu artinya keparat atau orang berpenyakitan seperti kolera tau ndak...? Jelas nekwo sambil marah di selingi senyum.
O... Begitu ya wo arti kalera t..
Tapi wo, preman preman selalu ngomong kalera jak am..
Usah di ikut bah... Kalau di padang sana kamu sudah di sumpahi orang kalau sembarangan ngucapkan kalera...!
Iye wo aku minta maaf... Tapi ini di ketapang wo... Preman preman padang suka ngomong kalera lalu aku jadi ikut ikutan am.
Iyelah aku maafkan kamu mah...
Nah begitu dong wo... Nekwo kalau senyum tambah jadi kalera bah... Eh maaf tambah jadi cantik... Heeee....
Tumbuang waang... Ah sudahlah nekwo mau ngadon kue untuk jualan besok bah...
Oke wo... Aku pergi jualan dulu ya.
Aku jadi ngakak sendiri di tengah malam jum'at ini gara gara ingat kejadian sore tadi.
Karena ngakaknya teramat nyaring tetangga sebalah yang lagi mendengkur jadi terbangun...
Hoeee mas usah nyaring nyaring ketawanya... Gile e ape malam jum'at ini t ?
Maaf bang kelepasan...
Duh gara gara kalera aku jadi di marahi orang.
Oh kalera kalera... Apa sih arti kalera sebenarnya?
Hanya orang padang atau minanglah yang faham apa arti kalera itu sebenarnya.
Kite bah yang tinggal di ketapang nin hanya ikut ikutan mah....
Rabu, 01 April 2015
Apa Arti Kalera?
Kalera itulah kata yang hampir setiap hari aku dengar dari teman temanku yang berasal dari sumatera barat.
Karena seringnya terdengar sehingga kata kalera menjadi populer di pasar rangga sentap dan pasar malam sepakat ketapang.
Jangan heran kalau di pasar malam sepakat ada orang jawa atau orang melayu bila sedang marah lalu mengumpat dengan menyebut kalera.
Kata kalera terdengar sangat keren dan familier,seandainya di jadikan nama band atau nama seseorang pasti menjadi terkenal.
Semisal di jadikan nama belakang seseorang atau nama marga contohnya, Romy kalera,ajo kalera atau bambang kalera, terdengar keren kan....?
Bukan hanya nama orang untuk nama toko kedengaranya juga keren,misalnya kalera fashion,kalera busana atau untuk rumah makan juga keren misalnya kalera seafood.
Terdengar sangat keren dan familier bahkan mungkin bisa membawa hoki... Hehehe...
Lalu apa arti kalera sebenarnya?
Menurut penuturan teman minang ku kalera adalah ucapan bentuk rasa kekesalan terhadap seseorang yang kalau di translate ke dalam bahasa indonesia adalah keparat.
Dan menurut kamus slang.com
Kalera itu berasal dari kata kolera (nama penyakit).
Waduh...! Jadi itu to artinya.
Mungkin kalau di terjemahkan ke dalam bahasa jawa di kampungku sana kata kalera sama dengan diancok.
Apapun itu artinya kata kalera sudah menjadi populer di komunitas pedagang pasar malam sepakat dan aku sudah ikut ketularan menggunakanya,walaupun arti sebenarnya sangat sangat tidak nyaman untuk di dengarkan.
Selasa, 23 Desember 2014
Kote Ketapang
Kate orang ketapang itu kote uang.
Kate orang di ketapang itu mudah mencari penghidupan.
kate orang di ketapang itu paling aman sekalimantan barat.
kate orang ketapang itu penduduknye ramah dan bersahabat kepada pendatang.
Dan kate orang ketapang itu gadisnye jangak jangak am.
Oleh karene itu banyak orang berbondong bondong merantau ke ketapang.
Berbagai suku bangsa ade di kote ketapang bahkan orang dari luar negeripun ade ga' am.
Mereke hidup rukun berdampingan tanpe ade gejolak permusuhan.
Senin, 15 Desember 2014
Jangan Terkecoh Oleh Penampilan
pada awalnya aku sering terkecoh oleh penampilan para pengunjung di tokoku.
Ternyata dari sekian banyaknya orang yang berpenampilan rapi bila berkunjung ke tokoku jarang terjadi transaksi jual beli.
mereka kebanyakan hanya sekedar cuci mata dan tanya tanya harga barang.
Dan kesalnya lagi mereka suka meremehkan kualitas barang daganganku.
Anehnya bila mereka ketemu barang yang di sukai,menawar harga barang semau hati mereka.
Bayangkan saja selembar baju tidur yang berbahan batik halus dan kualitas nomer satu dengan harga 75 ribu di tawar hanya 25 ribu.
Bukan hanya menawar dengan harga rendah,orang yang berpenampilan rapi sering pula mendikte para pedagang.
Dan yang bikin kesal gaya mereka itu sok kaya,angkuh dan nyebelin.
Bertolak belakang dengan penampilannya mereka terkadang terkesan norak dan tak berpendidikan.
Lain pula dengan para pengunjung yang berpenampilan sederhana.
Yang tak di sangka sangaka justru pengunjung yang sederhana ini yang suka memborong dan menyenangkan.
karaktet pengunjung yang penampilanya sederhana cenderung sopan,lugu dan bersahabat.
Pernah seorang bapak beserta istrinya yang berpenampilan apa adanya bahkan terkesan kumal dan tak beralas kaki pula,di luar dugaan mereka belanja di atas 2 juta rupiah.
ya nominal yang tadinya tak aku harap dari mereka.
justru memberi lebih dari yang aku harap.
Berdasar pengalaman diatas dapat aku simpulkan bahwa penampilan bukanlah segalanya.
sering kita menilai orang dari penampilanya,padahal ini tidak jaminan bahwa orang yang berpenampilan rapi itu kaya atau murah hati dan yang berpenampilan sederhana itu miskin dan tak punya sopan santun.
ketapang 15 : 12 : 2014
Selasa, 25 November 2014
ketika mendung menjadi hujan
sore ini meskipun hari mendung aku tetap berangkat menuju pasar malam sepakat, karena aku yakin hujan tidak akan turun.
Dengan penuh semangat aku tarik gerobak tempurku dan ku pacu melaju menyusuri jalanan kota ketapang.
Tidak kurang dari 20 menit sampai sudah ke tempat tujuan.
Tetapi apa mau di kata mendung di langit semakin pekat dan sudah menurunkan air hujan walaupun masih rintik rintik.
satu persatu para pedagang yang sudah datang duluan mengemasi barangnya dan menunda untuk menjajakan daganganya.
Dan ketika adzan magrib selesai di kumandangkan hujan pun turun membasahi seluruh lapangan sepakat.
rasa kecewa tampak jelas di wajah para pedagang. ada yang menggerutu ada juga yang mencoba sabar menghadapi kenyataan yang ada.
Untuk mengusir rasa kecewa,aku dan kawan pedagang yang lainnya menyempatkan menonton pertandingan sepak bola antara timnas Indonesia melawan Philipina.
bukanya rasa kecewa mereka hilang tetapi tambah besar kecewanya karena timnas kalah memalukan di bantai Philipina Empat gol.
alamaaak memang nasib timnas kita lagi sial.
makian dan umpatan nyaring terdengar dari mulut para pedagang " timnas bodoh main kayak di turnamen antar desa"
wajar saja mereka mengumpat dan memaki karena mereka para pedagang sedang kecewa.
sudahlah bbm naik timnas kalah pula di tambah tidak bisa jualan karena hari hujan lengkap sudah penderitaan.